Saturday, October 20, 2018

Cara Menggunakan Sambungan Pipa Air yang Beda Material

Cara Menggunakan Sambungan Pipa Air yang Beda Materia

Bagi sebagian besar orang, proses menyusun sistem air bersih maupun pembuangan masih begitu sulit. Amat dibutuhkan pengetahuan lengkap terkait sambungan pipa air serta peruntukannya. Sekarang ini, sudah ada pipa PVC, pipa HDPE, dan pipa PPR untuk air bersih. Lantas, bagaimana sih cara menyambungkan pipa air beda material tersebut?

Pahami Fungsi dan Cara Mengaplikasikannya
Khusus untuk proses penyambungan pipa beda material, wajib memahami fungsi serta cara mengaplikasikannya secara total. Baik sambungan untuk air bersih maupun pembuangan air yang biasanya menggunakan pipa PVC kelas D/VU. Sedangkan untuk air buangan panas, biasanya menggunakan pipa Polypropylene Mineral Reinforced. Soalnya memiliki keunggulan dalam hal mereduksi bisingnya aliran air buangan tersebut. Pahami pula penggunaan bagian dari sambungan tersebut seperti elbow, plug, flange, tee, dan lain sebagainya. Daripada meminta bantuan langsung via teknisi, tidak ada salahnya untuk mencobanya sendiri, bukan?

Pakai Metode Terbaik untuk Penyambungan
Proses penyambungan untuk pipa beda material biasanya digunakan untuk kebutuhan air bersih. Sambungan pipa yang digunakan untuk main line menggunakan pipa HDPE. Sedangkan untuk pipa PVC untuk mengalirkan air bersih ke rumah atau bangunan yang kamu miliki. Metode yang kerap digunakan itu metode mekanikal ulir sebagai cara termudah. Cara tersebut lebih mudah dilakukan dibandingkan dengan metode kimiawi yang full menggunakan lem. Untuk metode mekanikal ulir, gunakan flange, valve socket (sok drat bagian luar) yang digabunga faucet socket (sok drat bagian dalam), serta union thread (mur air) jika diperlukan.

Cara Menyambungkan Pipa


Proses yang dilakukan mula-mula adalah dengan menyambungkan drat pipa PVC ke dalam pipa HDPE yang memiliki diameter kecil. Setelah itu, sambungkan drat pipa PVC ke pipa PPR. Sambungkan drat pipa PPR ke pipa HDPE berdiameter kecil. Lalu koneksikan antara flange HDPE ke bagian valvvel serta pipa besi.

Sedangkan untuk kebutuhan air kotor, wajib memahami cara menyambungkan pipa polypropylene mineral reinforced ke bagian pipa PVC. Hati-hati saat memasangnya, sebab air kotor biasanya mengandung banyak limbah buangan. Kalau bocor, bisa-bisa nanti kamu repot saat mengurusnya dan membutuhkan teknisi.

Apa Perlu Memanaskan Bagian dari Pipa?

Meskipun saat ini fiting atau sambungan pada pipa sudah dibuat secara khusus dengan ukuran tertentu, kebiasaan memanaskan pipa masih banyak yang mempraktikannya. Berhubung sudah diproduksi dengan berbagai ukuran “pas”, tentu tidak perlu pemanasan lagi. Justru kalau dipanaskan, ukurannya bisa berubah.

Itulah sedikit cara menggunakan sambungan pipa beda material yang perlu kamu lakukan. Sekarang ini sudah banyak kok produk pipa yang dibubuhi dengan petunjuk penggunaan. Dengan teknik mekanikal ulir, tidak lagi khawatir bocor dalam waktu tertentu.

Semoga Bermanfaat!

No comments:

Post a Comment