Thursday, September 28, 2017

Ketika Seseorang Kecanduan Pornografi



Pornografi menurut sudut pandang saya adalah sesuatu yang sama bahkan lebih parah dibandingkan Narkoba. Pornografi merupakan racun yang menimbulkan kecanduan seperti halnya Narkoba. Rasa senang yang didapatkan akan memicu untuk melakukan hal yang sama sehingga pada akhirnya terikat dan sulit terlepas.

Kecanduan pornografi lebih merusak otak daripada Narkoba. Otak yang rusak karena pornografi lebih sulit di deteksi dan disembuhkan. Parahnya selain berdampak buruk bagi kesehatan juga memberikan gangguan perilaku misalnya,

  • Emosional, cepat marah apalagi jika kegiatannya di hentikan
  • Ketidakmampuan untuk menghentikan kecanduannya
  • Berusaha menyembunyikan kegiatan pornografi yang dilakukannya tetapi tetap melanjutkannya meski sudah kehilangan hal berharga dalam hidupnya seperti kehilangan pekerjaan, putus Asmara.
  • Lebih banyak menghabiskan waktu untuk hal yang berbau porno ketimbang hal yang jauh lebih penting 

DAMPAK KERUSAKAN OTAK KARENA KECANDUAN PORNOGRAFI SAMA DENGAN CIDERA OTAK PADA ORANG YANG MENGALAMI KECELAKAAN SERIUS.

Membiarkan terlalu lama menikmati kebiasaan ini akan berakibat fatal. Seperti,

  • Menyusutnya otak manusia (menjadi tumpul) dan rusak permanen
  • Sulit konsentrasi terutama bagi pelajar
  • Jika ini terjadi kepada seseorang yang sudah memiliki pasangan, rangsangan seksual terhadap lawan jenis akan berkurang, karena ingin sesuatu yang lebih lagi
  • Otak manusia bisa tidak berfungsi jika terlalu sering melihat sesuatu yang berbau porno
  • Penurunan interaksi sosial dengan lingkungan

Parahnya jika sudah kecanduan pelaku akan penasaran dan ingin mencoba apa yang ia tonton. jika pelampiasan ini tidak terkendali bisa saja terjadi tindak kriminal yang melanggar norma asusila. Seperti pelecehan seksual, menghamili pasangan diluar nikahperkosaan, pembunuhan, pedofila, salah satu faktor pendorong kelainan (suka sesama jenis), sodomi, memperkosa hewan, bahkan beresiko menularkan penyakit kelamin berbahaya. dalam pelampiasan yang salah ini, bisa menimbulkan trauma dan kemungkinan besar si korban akan menjadi pelaku di kemudian hari yang membuat tak putus putusnya rantai pornografi.

Sebuah cerita yang saya dengar dari seorang psikolog Rs. Bayangkara Indramayu dalam seminar parenting. beliau memiliki pasien remaja laki-laki yang trauma karena menjadi korban sodomi saat usianya masih kecil, sampai anak tersebut tertular penyakit HIV AIDS dari si pelaku. Anak itu sering mengungkapkan rasa kesedihannya karena telah merasa menjadi "korban" dan menyalahkan dirinya yang kecewa mengapa ia yang merupakan anak baik baik yang harus menjadi korban. ia terus menyesali dirinya bahwa yang telah terjadi padanya itu "tidak adil" dan ia ingin berbagi penderitaan itu kepada orang lain. Dari curahan terakhir tersebut beberapa waktu kemudian pada jadwal pertemuan berikutnya anak itu tidak pernah muncul lagi.

Bisa kita bayangkan para predator seks sudah ada dimana-mana. Bahkan mungkin orang di sekitar kita. pembekalan ilmu tauhid yang minim, Anak-anak yang kurang perhatian akan lebih rentan menjadi korban. itu baru satu dari sekian banyak cerita dampak pornografi, sekaligus signal bahwa "Indonesia Sudah Darurat Pornografi". Maka dari itu sedini mungkin sadarilah bahwa pornografi itu berbahaya bagi masa depan.


Peran Orangtua,
Di zaman modern ini orangtua banyak yang menghabiskan waktu untuk bekerja di banding melakukan kegiatan bersama sang anak terutama sosok sang ayah. Akhirnya, orangtuanya sendiri yang merasakan akibat dari anak yang kurang terkontrol. peran orangtua sangat menentukan pembentukan karakter anak-anaknya terutama penanaman ilmu tauhid sedini mungkin, agar ketika remaja sang anak tidak mudah terpengaruh oleh pergaulan yang buruk.

Parents dapat melakukan aktivitas menyenangkan bersama dengan sang anak. Seperti mengajak anak memancing, berolahraga, berkebun, travelling sekeluarga, serta menjaga komunikasi dengan baik. Jika rutinitas bersama keluarga sering dilakukan, anak akan terbiasa bersama keluarganya dibanding lebih suka bermain dengan temannya. tidak masalah jika teman sepergaulannya berahlak baik, bagaimana jika tidak??!

"Keburukan akan terus terjadi karena lingkungan yang mendukung"

Selain dari lingkungan keluarga, Pemerintah masih kurang tegas menghukum para oknum pornografi. Saat ini hukum mati masih di tegakan untuk pengedar Narkoba saja. Seharusnya hukum yang tegas pula untuk kasus pornografi agar akarnya jera.

Ya begitulah jahatnya bisnis pornografi menjadikan anak sebagai sasaran empuk, karena mereka ingin anak itu rusak dan menjadi pelanggan pornografi seumur hidup.

LALU BAGAIMANA JIKA KALIAN TERMASUK PECANDU PORNOGRAFI?

Jika kamu sudah tahu dampaknya, dan bertekad ingin berhenti dari kebiasaan tersebut kemungkinan akan sulit sembuh. Meskipun begitu janganlah putus asa karena kerusakan otak permanen akibat pornografi dapat disembuhkan dengan beberapa cara berikut ini,

☑ TERAPI PSIKOLOGI
Cobalah dengan menemui ahli psikologi untuk menemukan masalah dan solusi yang selama ini mengganggu pikiranmu. Seperti kesepian, trauma, masalah keluarga, atau sesuatu yang menjadi faktor timbulnya rasa ingin melampiaskan kegiatan pornografi tersebut.

☑ SPIRITUAL
Seperti memperdalam ilmu agama, semakin banyak ilmu agama yang kita dapat, perlahan akan membentuk ikatan baik dengan tuhan.

☑ LINGKUNGAN
Dukungan dari lingkungan yang lebih religi misalnya. Ketatnya adab dan norma di suatu daerah, jauhi pergaulan yang salah. Ikut kegiatan aktif di lingkungan sekitar seperti bakti sosial, dll. Dekati teman-teman yang baik, teman yang baik akan mensupport sesama temannya selama itu dalam kebaikan, justru sebaliknya teman yang tidak baik akan menjerumuskan mu ke tempat yang salah.

Atau kamu bisa mencoba langkah awal ini dengan perlahan tapi pasti.

☑ Tanamkan Mindset yang kuat untuk bertaubat.

"Sesuatu yang paling kuat untuk sembuh adalah melawan diri sendiri. Karena sejatinya Perubahan itu ada pada hati kita"

☑ Bersihkan Smartphone
Pastikan Smartphone kamu bersih dari riwayat situs porno. Kamu harus mengaktifkan filter browser di hp jika sewaktu waktu kamu gatel, situs tersebut sudah terblokir. Perbanyak aplikasi game jika perlu.

☑ Sibukan diri dengan aktivitas yang menyenangkan dan penuh tantangan seperti Olahraga, traveling, kegiatan sosial, dan sebagainya (intinya kegiatan yang bermanfaat)

☑ Jangan mengurung diri, mengurung diri sama saja membiarkan diri kesepian, keluarlah bersilahturahmi dengan orang-orang baik.

Ketika kau bosan, jangan ditempat yang sepi, karena khawatir setan akan berbisik dengan leluasa.

☑ Menikahlah. Menikah atas dasar karena allah. dengan menikah diri akan difokuskan untuk keluarga. Pasanganpun bisa menjadi teman tidur yang halal. ada banyak sekali manfaat menikah.

Orang yang kecanduan pornografi biasanya lebih banyak waktu luang tapi tidak dimanfaatkan untuk kegiatan yang bermanfaat. bekal iman disini sangat menentukan. Seseorang yang sudah dibekali ilmu tauhid yang benar in sha allah ketika dewasa akan tahu mana yang benar dan salah, mana teman yang harus di dekati dan mana teman yang harus dihindari begitupun lingkungan serta kuatnya ikatan keluraga.

Di berbagai tempat pornografi sudah di anggap biasa bahkan bagian dari ekspresi diri. kita tidak bisa menghindar dari pemandangan ini tapi kita bisa mencegahnya melalui iman.

Semoga bermanfaat! 

Monday, September 25, 2017

Enaknya tidak berKb Hormonal!


Sudah lebih dari 7 Bulan lamanya saya memutuskan untuk tidak memakai kontrasepsi hormonal (KB) terhitung sejak awal Febuari 2017 yang telah ditentukan bu bidan untuk kembali suntik KB berikutnya. ada beberapa alasan kenapa saya memutuskan untuk tidak pakai alat kontrasepsi. Padahal dulu saya termasuk IRT yang disiplin KB dan patuh pada perinsip saya "memberi jarak kelahiran pada anak minimal 5 tahun! ".

sejak pertama melahirkan saya memilih suntik KB tiga Bulan sebagai alat kontrasepsi atas rekomendasi kedua orangtua perempuanku (mamah dan ibu mertua)  melihat pengalaman mereka yang memiliki anak banyak, dengan jarak dekat 1-3tahun (mamah anak 5, mertua punya anak 7). membuat mereka khawatir saya akan mengandung lagi setelah melahirkan anak pertama.

Cerita versi mamah "zaman dulu banyak orang kampung yang ga mengerti KB, banyak kasus orang meninggal karena KB. jadi ketika ada bidan berkunjung ke rumah ibu ibu banyak yang lari dan mengumpat ke gunung. Itu makannya orang zaman dulu banyak anaknya"

Versi mertua "punya anak banyak itu repot jangan sampai seperti mamah, kamu harus KB"

Setelah mendengarkan pengalaman mereka akhirnya dengan mantap saya putuskan untuk ber KB tepat setelah 40 hari nifas. Selain karena disuruh orangtua, juga ada beberapa alasan saya,

  • Karena momy baru, tidak mudah menjadi seorang ibu baru karena ada segudang ilmu parenting yang harus di pelajari untuk ibu pemula. Banyak cerita dari mereka, mengurus anak amat merepotkan apalagi bayi di bawah satu tahun. Dan ternyata benar, tahun pertama mengurus anak saya amat kepayahan. ini murni tidak di bantu oleh tangan pembantu. Pengalaman ini membuat saya sempat terkena syndrom baby blues. 

  • Masih banyak mimpi yang ingin diraih, saya termasuk pasangan nikah muda. Menikah di usia 19 tahun saat sedang asik-asiknya cari duit. Saya pikir setelah punya anak nanti saya bisa kembali bekerja. Tetapi sang suami tidak mendukung "Boleh cari kegiatan tapi tidak dengan meninggalkan rumah dan anak" katanya. Selain terbentur oleh izin suami, Kerepotan yang membuat saya sadar anak saya tidak bisa dititipkan meskipun itu neneknya dari ibu saya, Saya juga akan sangat bersalah jika tidak memberinya ASI dan diganti sufor.  

  • Mindset "banyak anak banyak masalah". Pikiran pendek tak beralasan lainnya, saya sering melihat keluarga yang anaknya sedikit dan hidup mereka lebih sejahtera. Juga Masih terbayang oleh saya pengalaman hamil, sakitnya melahirkan, repotnya mengurus bayi. Membuat saya sempat berpikir ingin punya anak satu saja atau dua atau tiga paling banyak itu pun jaraknya harus berjauhan. Tapi rencana suami beda, tujuh aja katanya. Ya kalo sampean yang mengandung dan melahirkan gapapa yo mas ๐Ÿ˜

Efek yang saya rasakan selama berKb tiga Bulan,
sebenarnya efeknya tidak menakutkan seperti kata orang gemuk, berjerawat, migren, pusing, pegal saya sendiri termasuk orang yang tidak mengambil pusing masalah diatas. Toh pusing juga bisa muncul bukan karena KB saja misalnya pusing, migren, pegal-pegal sering muncul pada tanggal tua dan kanker (kantong kering) ๐Ÿ˜‚

Cuma satu efek samping dari berKB yang saya rasakan "tidak Mensturasi selama dua tahun saya berKB"

sebenarnya saya sangat menikmati berKB ini karena merasa hormon tertentu di matikan seperti tidak munculnya jerawat bulanan, wajah tidak berminyak, tidak merasakan sakit haid lagi. Tetapi Lama-kelamaan saya mulai berpikir, normalkan saya tidak mens? 
Bagaiman jika selamanya saya tidak mensturasi karena kb, baikah untuk tubuh saya?
Bukankah Wanita seharusnya di kodratkan untuk meneruskan keturunan dengan secara alami memproduksi sel telur dirahimnya?

Sempat saya mengeluhkan ini kepada bu bidan, apakah bahaya jika tidak mens seperti ini terus?  Tapi mereka kebanyakan menjawab, ya memang itu resikonya, efek sampingnya, Ganti IUD saja dan sebagainya.

Akhirnya saya search in google efek samping dari masing-masing jenis kontrasepsi dan semuanya miliki efek samping kecuali KB kalender, hanya kelemahannya sering kebobolan kalo salah perhitungan atau pasangan kurang teguh berkomitmen.

Saya mencoba memberikan jeda, kepada ovum untuk beraktifitas secara normal dan tidak di ganggu si KB. ya, saya berhenti KB sementara.

dua Bulan pertama, saya mulai mengalami mensturasi itu pun dengan siklus yang tidak teratur. Saya tunggu sampai minimal setiap Bulan mens. Oke sudah tiga bulan, mens mulai lancar saya suntik lagi.

Karena masih kokoh akan pendirian "jarak punya anak lagi minimal 5 tahun" Saat itu usia anak saya 2 tahun 6 Bulan. KB lagi, jeda, subur, KB lagi. begitu seterusnya sampai anak saya berusia 4 tahun.

Pikiran sotoy saya saat itu adalah "gapapalah gak teratur mensnya KBnya yang penting rahim sudah dikasih kesempatan bernafas, lagi pula berhenti KB tidak akan langsung hamil kan?? Karena hormon alami butuh penyesuaian lagi" (tolong jangan diikuti ya parents)


Terispirasi melihat keluarga lain, 
tetangga sebelah rumah adalah keturunan arab yang memiliki anak 3 masing-masing jaraknya 1 tahun setengah, (3 tahun,  2 tahun , dan bayi 6 Bulan) saya sering memperhatikan cara si kakak bermain dengan adik-adiknya dan persaudaraannya cukup rukun. Dari cara si kakak menyayangi adik-adiknya dan mengalah yang seharusnya anak usia 3 tahun itu lagi rese resenya tapi ia terlihat layaknya seorang kakak yang dewasa.

Sedangkan anak sulung ku, masih sangat manja dalam pergaulan. Saya berpikir mungkin karena cuma dia anak saya saat ini jadi belum belajar menjadi seorang kakak.

Percaya atau tidak semakin dekat jarak kelahiran dengan saudara, semakin kuat pula ikatan batin. Meskipun sering bertengkar karena hampir seusia. Setidaknya itu yang saya rasakan dengan saudara2 kandung saya.

Beda dengan saudara yang usianya terpaut sangat jauh. Memang sang kakak sayang dan si adik lebih menghormati namun hubungan seperti kaku. Contohnya si kakak sudah menikah jadi tidak bebas curhat dan bercanda dengan adiknya.

Mengubah cara pandang "banyak anak banyak masalah"
Menurut hadits yang saya baca Allah menyukai perempuan yang bisa melahirkan anak banyak. Dan sabda Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

ุชَุฒَูˆَّุฌُูˆุง ุงู„ْูˆَุฏُูˆْุฏَ ุงู„ْูˆَู„ُูˆْุฏَ ูَุฅِู†ِّูŠْ ู…ُูƒَุงุดِุฑٌ ุจِูƒُู…ُ ุงู„ุฃُู…َู…َ

“Nikahilah perempuan yang pecinta (yakni yang mencintai suaminya) dan yang dapat mempunyai anak banyak, karena sesungguhnya aku akan berbangga dengan sebab (banyaknya) kamu di hadapan umat-umat (yang terdahulu)” [Shahih Riwayat Abu Dawud, Nasa’i, Ibnu Hibban dan Hakim dari jalan Ma’qil bin Yasar]

ISLAM MENGANJURKAN UMATNYA UNTUK MEMPUNYAI BANYAK ANAK

ุนَู†ْ ุฃَุจِู‰ ู‡ُุฑَูŠْุฑَุฉَ ู‚َุงู„َ : ู‚َุงู„َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ ุตَู„َّู‰ ุงู„ู„َّู‡ُ ุนَู„َูŠْู‡ِ ูˆَุณَู„َّู…َ : ุฅِู†َّ ุงู„ุฑَّุฌُู„َ ู„َุชُุฑْูَุนُ ุฏَุฑَุฌَุชُู‡ُ ูِู‰ ุงู„ْุฌَู†َّุฉِ ูَูŠَู‚ُูˆْู„ُ : ุฃَู†َّู‰ (ู„ِูŠ) ู‡َุฐَุง؟ ูَูŠَู‚ُุงู„ُ : ุจِุงุณْุชِุบْูَุงุฑِ ูˆَู„َุฏِูƒَ

Dari Abu Huarirah, ia berkata : telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Sesungguhnya ada seseorang [1] yang diangkat (ditinggikan) derajadnya di jannah (surga)”. Lalu ia bertanya (terheran-heran), “Bagaimana aku bisa mendapat ini (yakni derajad yang tinggi di surga)?”. Dikatakan kepadanya, “(Ini) disebabkan istighfar (permohonan ampun) dari anakmu (kepada Allah) untukmu”.

“Dari Abu Hurairah : Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda, “Apabila manusia itu telah mati maka terputuslah dari semua amalnya kecuali tiga perkara :

1. Shadaqah jariyah

2. Atau ilmu yang diambil manfaatnya

3. Anak shalih yang mendo’akannya”

[Riwayat Muslim dan lain-lain]

Inilah puncak tertinggi dari keutamaan-keutamaan mempunyai anak, yaitu anak yang shalih yang bermanfaat bagi orang tua di dunia dan di akhirat.

Dari hadits ini pun kita mengetahui bahwa tujuan mulia dari mempunyai anak –menurut syari’at Islam- ialah menjadikan anak-anak tersebut menjadi anak-anak yang shalih, anak-anak yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya dan anak-anak yang berbuat baik kepada kedua orang tuanya (birrul walidain). Bukan anak-anak yang durhaka apalagi yang kufur dan lain-lain yang dibenci oleh Allah dan Rasul-Nya. Peran orang tua dalam hal ini sangat penting sekali dan menentukan.


Mulai merindukan bayi lagi, 
Setiap hari adalah menuntut ilmu, termasuk baru tahu ternyata allah sangat membenci umatnya yang berburuk sangka kepadanya termasuk "takut banyak anak banyak masalah" padahal allah telah menjamin semua Rizki mahluknya. Sempat berpikir seperti itu sih ๐Ÿ˜ข.

Seperti kita tau anak anak itu bermacam-macam sifatnya ada yang baik atau keras kepala semua itu tergantung dari cara didik kedua orangtua, hasil inilah yang akan kita panen di hari tua.

Setelah mengambil kesimpulan, 
KB boleh kalo dengan alasan untuk memberikan jarak kelahiran (agar si bayi cukup mendapat ASI 2 tahun lebih) asal KB menurut islam, bukan hormonal ataupun KB abadi dengan alasan ingin menentukan jumlah anak seperti pengangkatan rahim dengan sengaja, bukan dengan alasan medis (seperti penyakit tertentu)

Ga baik juga kali  terus terusan tubuh perempuan di tojos KB hormonal terus. Resikonya berbahaya ๐Ÿ˜Š

Hemmm jadi merindukan punya bayi lagi, anak kembar, anak asuh, tiga, empat atau sembilan anak saya siap! ๐Ÿ™‹



Ayo punya anak banyak!!!!!!


Tuesday, September 19, 2017

Menulislah dari hati


Benar kata sebuah buku yang pernah saya baca, menjadi penulis itu berawal dari membaca. Sekalipun, seperti JK. Rolling penulis buku fiksi Harry pother yang terkenal berkat imajinasinya yang tinggi itu, ia dapatkan dari hobi membacanya sejak kecil.

ada banyak manfaat dari membaca, tentunya buku yang kita minati. Membaca membuat saya mengenal dunia. Saya sendiri mulai menyukai membaca sejak kelas 2 SD saat sudah lancar membaca. Jenis buku yang saya sangat sukai saat itu, jelas bukan buku pelajaran. Majalah bobo, adalah majalah kesukaan saya. Saya dan kakak saya rutin membeli dan mengoleksi majalah Bobo. Saking hobi nya membaca kami berdua sering berburu majalah bekas di loakan buku, Terus sampai kami dewasa. majalah yang menjadi favorit saya kecil adalah Bobo, Ina, tabloid Gaul, majalah Gadis, KawanKu (sampai saya sendiri bermimpi ingin menjadi model majalah remaja, tapi lupakan lah) dan yang terakhir Cosmo Girl (ini versi wanita dewasa) belum lagi kumpulan cerpen, sampai komik petualangan doraemon, dektektif conan, shincan, teenlit, novel dll. Tapi, sekarang buku yang saya koleksi lebih ke religi dan milik perpustakaan sekolah yang belum di kembalikan. hampura nyak, bapak kepala sekolah. Semoga tidak membaca tulisan saya ini ๐Ÿ˜‚

Membaca membuat saya ketagihan, yang ada dipikiran saya saat membaca adalah "oh ternyata dunia itu luas, hidup bukan hanya tentang kita, kita bisa tahu macam macam karakter orang, kita dapet ilmu dari tips, cerita dan fakta". Hampir setiap hari saya membaca, dulu saya kecil sering membaca berdua dengan kakak saya. Dari majalah sampai koran milik bapak di embat juga (di beberapa koran seperti Republika ada rubik khusus anak, iptek, pengetahuan dan parenting, tapi ga tau kalo sekarang masih ada apa enggak)

Membaca saat ada waktu luang, seperti hari minggu bangun tidur baca koran, pulang sekolah, abis makan baca majalah, mau tidur di kamar, sampe di kamar mandi baca apa aja yang penting bikin baper ๐Ÿ˜ฏ

Abisnya resep suka ada tips tentang kecantikan, cerpen percintaan, cerpen misteri, zodiak sampe tentang cowok juga ada, haha

Pengalaman awal menulis 
Membaca membuat kita berimajinasi tentang apa yang disampaikan penulis (telepati mungkin haha). Dengan membaca membuat saya belajar menyusun dan mengenal kosa kata baru. Akibat2 ketagihan dan rasa kepo karena membaca, saya kecil, saya remaja dan kakak saya senang sekali jika ada kuis sayembara di majalah atau dikoran yang ada hadiahnya (itupun jika beruntung) seperti sayembara bobo, surat bobo, pertanyaan2 anak, tts berhadiah, cerpen. Iseng2 ikutan berpartisipasi dengan semangat 45. Lucunya selama bertahun tahun, selama itu tidak ada satupun surat saya yang di muat!  ๐Ÿ˜‚

Tidak lain dan tidak bukan karena saya dan kakak saya baru belajar mengirim surat lewat pos (bayangin surat pertama yang saya tulis, kirim sendiri, patungan beli prangko, serta patungan naek angkot buat ke kantor pos itu bocah kelas 3 SD) dengan bekal petunjuk singkat dari bapak jadilah saya memutuskan untuk mengirim karya ke redaksi lewat pos. Saya baca materi mengirim surat lewat pos di buku pelajaran bahasa indonesia tapi ga ketemu tutornya, cuma contoh penulisannya saja, sia sia baca 3× bulak balik (maklumin aja anak kelas 3 SD yang pemahaman tutorialnya masih kurang).

1. Gagal dari awal ternyata permisah. Surat yang saya masukan ke kotak pos ternyata kotak pajangan di depan gerbang kantor pos, bukan kotak pengiriman sebenarnya. (Salahnya tidak konfirmasi ke pegawai pos, main masukin aja dasar bocah)  ngakak sumpah

2. Parahnya saya tahu ketika sudah berusia 18 tahun. Waktu itu saya hendak mengirim surat lamaran kerja lewat pos. Dan baru tau kalo kotak orange di depan kantor pos itu bukan kotak untuk mengirim surat. OEMJI! Jadi selama ini surat2 yang saya kirim ke redaksi bertahun tahun tidak sampai2 karena salah objek tah???! Haha ๐Ÿ˜‚๐Ÿ˜…

Dari membaca saya belajar menulis! 



Menulis Diary, 
Menulis diary sudah saya lakukan sejak kelas 3 SD waktu itu curhatnya tidak begitu penting hanya seputar peliharaan si meong, si ayam, naksir pedro filem amigos. Lanjut sampai kelas 6 yang isi nya mulai naksir diem diem sama seseorang gitu, eaa. menulis diary waktu itu bukan seperti menulis agenda kegiatan atau keseharian. Menulis diary waktu itu adalah tentang curahan isi hati alias Curhat, curhat = rahasia!

Selain karena tampilan buku diary lucu lucu bikin laper mata. Laper matanya anak SD, saya mulai mengoleksi buku tersebut deh. Ada Diary kelap kelip, orji, sampai fail sekalian diary yang ada kunci gembok nya itu biar ga ada yang baca! Tapi lagi lagi kejailan saudara selalu saja kepo, memporak porandakan my diary untuk di geledah. (Kaka saya sering sekali kepo mencari tau isi diari adiknya sampe gemboknya diary di pukulin Batu)  ngakak lagi ๐Ÿ˜‚


Belajar menulis cerpen
Tidak berhasil menulis diary karena selalu ada aja orang yang kepo. Atau menulis diary kalo sedang sedih aja. akhirnya bella remaja kepikiran untuk mengasah minat menulisnya di bidang cerpen. Cerpen tersebut niatnya mau dikirim ke redaksi majalah atau berharap ada penerbit yang menerbitkan (pikiran sudah jauh melintang)

Meskipun sering membaca dan menyukai cerpen. Saya termasuk payah, karena perbekalan ilmu yang terbatas. (Ga ada yg ngajarin dan prasarana belajar tidak ada) ujung ujungnya balik lagi ke buku diary.


Pertama mengenal Blog

Masih ingat sekali Pertama punya blog waktu kelas 3 SMA, buatnya di warnet sampe nelpon temen di telpon umum minta Kasih petunjuk gimana caranya #niat banget.

Alasan pengen punya blog karena suka aja nulis. Salin tulisan yang saya anggap bermanfaat dari file ke blog (karya sendiri), sekalian cari bahan buat mading sekolah waktu itu, tapi akhirnya berhenti ngeblog karena prasarana terbatas (tidak punya komputer, olok ke warnet bae mah)

Sampai sekarang, sampai sudah berumah tangga dan alhamdulilah punya blog  lagi. Blog bisa dijadikan tempat menulis bagi yang tidak kesampaian menjadi penulis profesional permisah, haha #becanda

Banyak ya, manfaat dari menulis di blog dan blogwalking, tidak perlu saya jabarkan ya manfaatnya, puanjannng. Anggap saja udah tau sendiri.

Niat ngeblog
Jujur, awal saya memutuskan ingin buat blog lagi tepatnya setahun yang lalu adalah kerena uang. Mendengar banyak informasi tentang blogger sukses, saya mulai tergoda (naif bgt ya). kedua karena saya memang ingin terus produktif meski sudah jadi emak, istri (Mumpung masih muda ya kan?)

Ternyata menjadi blogger yang berpenghasilan dollar itu ga gampang, saya belajar dari nol tentang SEO dan HTML dan akhirnya frustasi ๐Ÿ˜‚

Okey saya coba jalan alternatif dengan iseng2 mengikuti lomba blog kompetisi. Baru sekali nyoba di Bulan itu saya menang pemirsah. Meskipun juara tiga.

Yeay ๐Ÿ‘

Dari kemenangan pertama itu membangkitkan semangat saya untuk terus belajar menulis blog, mengikuti lomba blog lainnya dan mengharap menang. "Lumayan nih kalo menang buat nambahin prabot rumah, dan biaya kuliah"  Intinya kalo ga dari adsense dari lomba juga gapapa.

Masih tentang uang
Setiap Bulan saya rajin update artikel blog competition, tapi sayang sekali belum pernah menang lagi. Saya belajar, mencari poin poin agar artikel menarik. Tak tanggung tanggung saya instal ulang laptop demi mendapatkan fasilitas corel draw dan soto sop dan aplikasi canggih lainnya.

Tapi dengan waktu terbatas dan tidak ada tutor serta fasilitas, saya belum menguasai infografis maupun ilustrasi pelengkap blog yang dianggap selalu jadi modal utama menjadi pemenang kompetisi blog. Sampai akhirnya laptop saya rusaakkk ๐Ÿ˜”๐Ÿ˜ข

Inalilahi

Kecewa?  Iya!
Marah?  Banget
Putus asa?  Sedikit!
Sedih?
Udah ah jangan nanya mulu

Akhirnya saya fakum sebentar sekitar 3 bulan dari dunia perbloggingan.

Bagi saya waktu itu ngeblog adalah, tentang uang. Ikut lomba jadi juara dapet uang. Tidak munafik, saya juga mengharap bisa dapet uang dari adsense.

Mindset saya tentang blog berkualitas itu adalah mahal. Modal ngebolg itu mahal salah satunya harus punya laptop.

Pengen jadi juara lomba blog juga mahal,  perangkat harus mumpuni. Tempelate blog Bagus, disertai ilustrasi pendukung layaknya persentasi seperti efek visual, disain grafis, camera dslr.

Dan saya fokus mengejar itu.

Sampai akhirnya saya sadar, ketika saya mentwett "kata orang mindset itu mempengaruhi hasil. Tapi kenapa setiap udah yakin atau geer duluan malah ga terkabul. Jadi menjatuh kan minset saya" #putus asa ceritanya
Lalu seorang teman di twitter membalas tweet saya bahwa mindset dan terobsesi itu hampir sama.


Oh tidak, Saya terobsesi


Menulis bukan lagi dari hati melainkan karena ingin menang dalam lomba blog ๐Ÿ˜จ

Tulisan saya bukan lagi tentang konten yang berisi. menulis untuk berbagi pengalaman, ilmu kepada pembaca visi dan misi saat saya pengin punya blog untuk pertama kalinya (SMA) Tapi untuk lomba dan dapet duit.

Uang memang menyilaukan apalagi dikala kritis. Tapi rezeki akan datang sendiri jika kita ikhlas, berusaha dan menyerahkan hasilnya kepada tuhan. Perkataan simpel ini sebenarnya mempunyai arti yang sangat berarti.


Apa itu menulis dari hati? 


Mulai sekarang, saya benahi rumah Blog ini. Saya lebih pioritaskan tentang konten artikel yang berisi, lalu ilustrasi pendukung, memilih kompetisi yang kiranya saya minati dan cocok, bukan tentang hadiahnya tapi pilih mana kesempatan menangnya yang lebih besar #tetep, tidak membabi buta semua blog kompetisi saya ikuti. Haha stres iya

Dan itu mudah permisah, sama seperti saat saya kecil dulu menulis diary. Mengingatkan saya tentang kerinduan tulisan naif waktu kecil. Ternyata menulis itu,  semudah hati yang berbicara. Kita hanya tinggal membaca buku, meresensinya, menulis ulang apa yang kita dapat dari informasi tersebut, berbagi kepada pembaca layaknya menyampaikan pesan langsung kepada seseorang (ngobrol).

Bukan tentang pusing mikirin deadline lomba, begadang maksain bisa infografis yang saya dibikin frustasi dibuatnya, sakit sakitan mikirin laptop rusak, urusan rumah menjadi nomer sekian demi belajar agar bisa memiliki blog yang warna warni, bisa bergerak gerak tulisannya (mirip mirip vlog/persentasi).

beberapa blogger langganan juara lomba blog yang menginspirasi saya. Mereka memang keren tapi mayoritas di dukung dengan tampilan blog super WaW. Seperti gambar dengan ilustrasi pendukung. (Gak tau sebutannya apa, pokoknya tulisan, gambarnya bergerak gitu deh, keren pokoknya)

Juri pun kebanyakan meniali dari hasil tampilan blog, sedikit juri yang menilai tentang isi blog.

Tentang isi blog yang berisi, dan kelihatan menulis dari hati versi saya adalah blognya Kang masroer. Blognya sederhana, beberapa ilustrasi dan konten pendukungnya cukup oke, membuat tulisannya selalu enak di baca, meski efeknya tidak heboh.

yang ke dua Langit amarvati. pemenang blog competition prelo vol 1. Tulisannya sangat dari hati, enak banget dibaca, simpel, sederhana namun penuh arti. Didukung oleh infografis dan efek visual keren. Tanpa efek macem macem itu pun menurut saya tetap Bagus.

Bayangkan jika efek gerak2 nya tidak ada tulisan terkesan monoton. Itu jika tidak menulis dari hati. Tapi tidak bagi yg menulis dari hati, pembaca akan menikmati jalan ceritanya seperti blog sujiwo.com milik blogger Pungki prayitno.

Okey, Sekarang saya akan memperhatikan isi tulisan dari pada ilustrasi bergerak yang katanya keren itu loh. Sedikit dikit belajar, biarlah tidak sehebat blognya yuni adriyani. Yang penting saya sudah berusaha menulis dari hati dan menyerahkan tugasnya kepada panitia, selanjutnya hanya allah yg menentukan hasilnya.

Tidak menjadi juara utama lagi???
Tidak apah, kemarin dapet souvenir, hampers pun sudah sukur. ๐Ÿ‘ yeay

(Kalo ga menang juga Ayo kita samperin tuh jurinya, kita keroyok!  Haha)


saya mengerti untuk menjadi profesional itu butuh proses. Selangkah demi selangkah dan saya menikmati itu.

Uang bukan segalanya. Saya akan banyak belajar lagi tentang menulis dari hati ๐Ÿ˜Š



Saturday, September 9, 2017

Jajan sembarangan itu ga keren!


Hampir semua anak-anak menyukai jajanan, baik beli di toko sampai yang dijual di pinggir jalan. Seperti yang kita tahu, tidak semua makanan dalam bentuk jajanan itu aman. ditambah maraknya pemberitaan jajanan berbahaya membuat saya lebih waspada dalam memilih cemilan untuk si kecil. tidak hanya di lingkungan rumah di sekolah tempat saya mengajar pun ada banyak penjual jajanan. mulai dari warungan, gerobakan, stand sampai penjaja keliling. Kebetulan sekolah kami (SMP) dalam satu lingkup dengan SMA, MTS, dan dua SD NEGERI yang jaraknya tidak berjauhan. Bisa di bayangkan, betapa banyaknya penjual yang bertengger. tidak hanya murid SMP kebiasaan jajan di luar sekolah juga merambah seluruh sekolahan termasuk taman kanak-kanak (TK).

Berdasarakan survey badan pengawasan obat dan makanan (BPOM) lebih dari 99% anak mengonsumsi makanan saat di sekolah

Hampir seharian anak-anak berada di sekolah, kesempatan ini lebih memungkinannya untuk mengonsumsi jajanan di lingkungan sekolahnya.

Faktor dan alasan anak sekolah memilih jajan diluar ๐Ÿ‘ฆ๐Ÿ‘ง
➡Tidak cukup sarapan pagi atau tidak sarapan pagi di rumah
➡Tidak ada larangan berjualan di lingkungan sekolah
➡ Tidak ada kantin khusus
➡ Rendahnya kesadaran pihak sekolah maupun orang tua akan bahayanya jajan sembarangan
➡ Ketidak pedulian terhadap kesehatan
➡ Minimnya pendidikan bagi anak untuk lebih waspada terhadap konsumsi jajanan
๐Ÿซ๐Ÿญ๐Ÿฌ๐Ÿฆ๐Ÿง๐Ÿฐ๐Ÿช ๐Ÿก๐Ÿฉ๐Ÿ”๐ŸŸ๐Ÿ•
➡ jajan di luar lebih beraneka ragam, inovasi dan rasa yang unik, gurih, dan praktis
➡Mengikuti tren
➡Harga yang sesuai dengan saku anak sekolah (murah)
➡ Sudah kebiasaan
➡Lingkungan yang mendukung (banyak penjual jajanan)
➡Mengikuti teman/rasa penasaran ingin mencoba.

Beberapa macam jajanan yang saya potret dan banyak dikonsumsi anak sekolah (TK, SD, SMP) 

Mi instant, saos, minuman es rasa-rasa

Aneka gorengan, makanan berkuah dengan saos

Sosis, otak-otak, bakso yang dibakar


Tidak ada label halal, pewarna, perasa terlalu kuat, beberapa diantaranya produksi luar

Setelah dilakukan berbagai pengamatan, jenis makanan yang sering dikonsumsi anak sekolah adalah mi instan, otak otak, sosis, nuget atau aneka gorengan, bakso, permen, minuman es rasa-rasa. jajanan olahan seperti bakso, sosis dan sebagainya. Sebenarnya boleh saja dikonsumsi, asal harus diperhatikan takarannya dan asal usulnya. kita harus tahu bahan apa saja yang biasa terkandungan pada makanan tersebut dan bagaimana cara pengolahannya.
Benarkah tanpa pengawet berbahaya? 
Benarkah takaran mecinya sudah sesuai? 
Jangan malu untuk bertanya atau menegur penjual,
Bagaimana es Batunya, buat sendiri atau pakai es balok? 
Apakah makanan itu ditutupi, agar tidak dihinggapi lalat? 
Periksa expried

Minimnya pengetahuan anak sekolah dan kurang waspadanya mereka akan bahaya jajanan yang dikonsumsi, membuat mereka rentan terkena penyakit bahkan terhambatnya tumbuh kembang.

Menurut hasil penelitian dari sumber yang saya dapatkan, mengatakan hampir semua pangan makanan jajanan di sekolah tidak memenuhi syarat keamanan pangan karena kandungan didalamnya. Berdasarkan uji coba laboratorium pada makanan daging olahan seperti bakso, otak-otak, nuget ditemukan formalin dan borax, sedangkan es sirop merah, sosis, saus, positif mengandung rhodamin B. Belum lagi ketidak higienisan sajiannya.

Dampak jajanan berbahaya jika dikonsumsi terus menerus. 

Bahan kimia berbahaya yang terkandung dalam jajanan ini bersifat jangka panjang yang bisa menyebabkan penyakit kanker dan tumor. Penyakit umum yang diderita anak SD akibat kebiasaan jajanan sebarangan di antaranya, cacingan, anemia, karies gigi dan periodontal.

Bukan hanya itu saja, efek negatif lainnya yang amat fatal yaitu mempengaruhi fungsi otak, seperti
penurunan kemampuan belajar dan tingkat kecerdadan atau intelegensi, Perubahan kepribadian, tremor/gemeteran, Gangguan penglihatan, Ketulian, Gangguan kordinasi otot, dan kehilangan memorial. Selain mempengaruhi fungsi otak juga menimbulkan gangguan prilaku. Gangguan perilaku ini berupa, gangguan tidur, Sulit konsentrasi, Emosi, hiperaktif, dan memperberat gejala pada penderita autisme.


Bisa kalian bayangkan jika generasi bangsa terus menerus mengonsumsi jajanan yang tidak sehat.!
Bukan hanya mempengaruhi kesehatannya saja bahkan kecerdasannya pun berkurang!
Jangan jadikan kebiasaan buruk ini sebagai budaya masyarakat kita. membiarkan anak kita jajan sembarangan tanpa di bekali pengetahuan kewaspadaan memilih makanan, kita membiarkan anak didik kita terkontaminasi bahan bahan kimia yang akan merusak otaknya, Pemerintah yang kurang meng'edukasi para pedagang yang 'mungkin kurang mengerti' atau bandel "Asal dagangan laku, it's okay" tanpa Peduli kandungan apa yang ada di dalam jualannya. Pemerintah harus tegas menghukum jera para oknum nakal yang memasukan bahan kimia berbahaya. memperketat perdagangan bebas terutama produksi asing yang belum mendapat izin BPOM maupun label HALAL, itu banyak, banyak sekali.

Orang tua dan pihak sekolah harus mengajarkan anak memilih jajanan yang aman


Pentingnya kesadaran orang tua dan pihak sekolah untuk memperhatikan bahaya jajan sembarangan. Para pedagang pun  perlu di bekali Ilmu pengetahuan dan rasa peduli terhadap konsumen mereka yang mayoritas anak kecil.

Perihatin akan dampak jajanan yang sering anak murid saya konsumsi membuat saya berinisyatif melakukan edukasi tentang "cerdas memilih jajanan". Bukan melarang anak untuk jajan tapi lebih memilih jajanan yang aman, yang higienis.

"Keburukan terjadi karena lingkungan yang mendukung"

Memang saat ini edukasi tentang jajanan berbahaya masih sangat kurang terutama di daerah perkampungan seperti sekolah tempat saya mengajar contohnya. Pemerintah setempat biasanya hanya melakukan penelitian dan razia di kota-kota besar. Tetapi itu bukan masalah, Seiringnya berkembang informasi yang mudah di dapatkan kita pun bisa melakukan edukasi mandiri kepada anak.

Di sekolah saya mengajar sebagai guru bahasa Indonesia. kebetulan materi yang sedang dipelajari adalah tentang "Fakta dan Opini", saya ambil bahan materinya dari sebuah artikel tentang "Bahaya jajan sembarangan" alhamdullilah mereka menyimak dengan baik dan berbondong bondong mencari sample jajanan untuk di teliti.

Memberikan pengarahan kepada murid, bagaimana cara memilih jajanan yang baik



Salah satu murid yang sedang menganalisis kandungan snack pada kemasan

"Boleh kok berjualan, asal bahan pangannya dipilih yang aman, boleh kok jajan asal tau di mana tempatnya dan jajanan apa yang aman dan juga jangan berlebihan!"

"Jika, kita haus pilih minuman yang aman seperti air mineral. yogurt, susu juga boleh asal jangan soda maupun minuman rasa-rasa. Jika kita ingin minuman dingin pilih yang dalam kemasan sudah dingin, jangan yang di beri es Batu dan kurangi makanan gurih, pedas dan terlalu manis". Dari pengarahan tersebut saya berharap anak-anak bisa kritis dan cerdas dalam memilih jajanan yang aman.

☑ Bawa saus sambal atau mayones kemasan sachet sendiri

☑ Pilih minuman dingin daripada yang dicampur es batu

☑ Pilih minuman air mineral atau susu daripada minuman es rasa-rasa ataupun minuman bersoda

Ayo dari sekarang kita perbaiki kebiasaan tidak sehat ini, mulailah dari diri sendiri dan lingkungan keluarga. 

๐Ÿ”Ž Beri Anak Pengetahuan tentang jajanan tidak sehat dan jajanan yang boleh dikonsumsi

Memberi informasi kepada anak bagaimana cara memilih jajanan anak sekolah yang sehat. seperti menjauhi jajanan yang memiliki warna terlalu mencolok, kenyal, rasa terlalu manis ataupun gurih. selain itu waspadai jajanan anak sekolah yang gosong akibat digoreng berlebihan atau minyak yang dipakai berulang kali serta produk yang kadarluarsa. adapun jajanan berupa cemilan dalam kemasan perhatikan labelnya,

☑ Perhatikan kandungannya atau komposisi

☑ Cek tanggal kadarluarsa

☑ Cek label halal

☑ Cek izin BPOM

☑ Cermati warna dan tekstur jajanan, jangan membeli makanan yang berwarna terlalu mencolok, atau terlalu kenyal

☑ perhatikan cara pedagang menjaga kebersihan jajanan tersebut,

✅ Berikan Anak Bekal Untuk Dibawa Ke Sekolah ๐Ÿฑ

biasakan anak untuk memulai harinya dengan sarapan pagi sebelum jam 9. kebiasaan mengonsumsi makanan sehat sejak dini akan mempengaruhi kualitas generasi muda kita. alangkah baiknya jika kita memilih memberi bekal kepada anak untuk dibawa ke sekolah.

Baca juga Ternyata 7 Kebiasaan Sederhana ini Besar Manfaatnya loh!

Kebiasaan sejak dini yang sering kita terapkan kepada anak seperti mengonsumsi makanan bergizi seimbang, terjaga kebersihannya, tidak dibiasakan jajan sebarangan akan membuatnya lebih cermat dalam memilih jajanan karena anak terbiasa mengonsumsi makanan sehat yang sering kita siapkan di rumah.

Jajan Sembarangan itu ga keren!
So, bagaimana cara bunda mencegah anak jajan sembarangan? tulis di kolom komentar ya!

Friday, September 1, 2017

Yuk berburu Pisang! Pisang Sunpride 100% Indonesia

100% buah nusantara

Pepaya jeruk jambu
Rambutan duren duku dll nya
Marilah mari kawan
Kawan semua
Membeli buah buahan

Papaya makanan rakyat
Karena sangat bermanfaat
Harganya juga tak mengikat
Setalen tuan boleh angkat

Masih ingatkah kalian dengan lirik lagu di atas??
Saya sendiri masih sering menyanyikannya dengan si kecil sebagai motivasi agar ia menyukai buah-buahan lokal. terutama jika ia menangis minta dibelikan anggur, bukan apa-apa tapi mahal. ๐Ÿ˜…

saya besar di kampung karenanya saya lebih suka buah ala kebon (baca: kebun) seperti Kecapi, rambutan, jambu, mangga, yang dengan mudahnya bisa dipetik di pohon tetangga belakang rumah dibandingkan buah yang kurang akrab dengan lidah kampungan saya, contohnya strawberry, kiwi, blueberry, canberry dan apalah apalah yang ujungnya berbery bery hehe...

Anak kampung seperti saya ini, dulunya hobi memanjat pohon. apalagi jika pohon itu sedang berbuah, kayak pohon mangga, jambu, lebih enak di petik langsung untuk dibuat rujakan.

Selain buah mentah yang asik dibuat ngerujak, ada juga olahan jajanan buah sedap seperti es pisang coklat, yang hampir setiap hari saya beli di rumah tetangga sehabis pulang madrasah. Sampai sekarang pisang coklat celup ini masih tetap exis di berbagai daerah. 

Bersyukur terlahir menjadi anak Indonesia, karena disinilah melimpahnya aneka ragam buah-buahan yang bernutrisi baik bagi kesehatan, mulai dari jambu, apel, pisang dan masih banyak lagi. selain murah, buah yang gampang kita temui ini, tak kalah tinggi gizinya dengan buah-buahan impor lainnya.

Faktanya Negara kita adalah negara yang kaya akan hasil alamnya, salah satu dari sekian banyak kekayaan Indonesia adalah kesuburan tanah terbaik di dunia. berkat suburnya tanah di Indonesia berbagai macam tumbuhan, tumbuh subur disini termasuk buah buahan.


mirisnya, dibalik melimpahnya buah-buahan di negeri ini, masih banyak orang yang tidak sadar betapa pentingnya mengonsumsi buah setiap hari dan hanya sedikit yang sudah menerapkan gaya hidup sehat. adapun yang rajin mengonsumsi buah tapi lebih memilih buah-buahan impor? Hayati sedih bang ๐Ÿ˜ข

dari data yang saya temukan, tertulis bahwa sebagian masyarakat Indonesia menghabiskan porsi makanan dengan membeli makanan jadi, yang mencapai 12,56%. Kemudian disusul oleh beras mencapai angka 6,58%. Mirisnya 6,03% jatah pendapatan untuk makanan dihabiskan untuk minuman alkohol. ๐Ÿ˜ฅ

Padahal dengan biasakan makan buah setiap hari dapat menurunkan resiko kematian dari berbagai sebab seperti, kardiovaskular, iskemik, dan kanker. itu semua disebabkan oleh kelainan faktor biologis seperti obesitas, gula darah, tekanan darah, dan lipid darah. Kelainan itu juga terjadi karena gaya hidup yang salah seperti kurang mengkonsumsi buah.



Indonesia Negara terendah konsumsi buah se'asia- menurut informasi yang bersumber dari CNN Indonesia, Indonesia menempati posisi pertama "Negara yang mengkonsumsi buah terendah se-asia".

๐Ÿ“ˆ data dari balai penelitian dan pengembangan kementrian pertanian pada thn 2011, menyebutkan bahwa konsumsi buah-buahan masyarakat Indonesia 34,55 kilogram per kapita per tahun. Dari data ini Cina menjadi Negara terbanyak mengkonsumsi buah dengan capaian lebih dari 250 kilogram per kapita per tahun. Disusul dengan Singapura dan Vietnam, lalu Kamboja. Indonesia tidak sampai 50 kilogram per kapita per tahun.

๐Ÿ“Š Sedangkan riset kesehatan dasar (riskesdas) kementrian kesehatan pada 2013 menyatakan bahwa sekitar 93% anak di atas 10 tahun mengalami kekurangan konsumsi buah dan sayur. Data tersebut terkumpul sejak 2007 hingga 2013 dari seluruh provinsi di Indonesia. Dalam data Riskesdas tersebut, daerah istimewa Yogyakarta adalah provinsi dengan angka terbaik konsumsi buah dan sayur, sedangkan Kalimantan Selatan menjadi provinsi dengan angka anak kurang konsumsi buah dan sayur tertinggi di Indonesia.


Pemerintah sudah melakukan berbagai upaya seperti "Kampanye Buah" pada tahun 2016 lalu atau Menteri Pertanian Amran Sulaiman yang ikut mengampanyekan buah lokal di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, beberapa pekan yang lalu (minggu, 13 agustus 2017) dari kampanye tersebut, Menteri Pertanian Amran Sulaiman berharap masyarakat bisa mencintai buah lokal Indonesia yang rasanya sangat enak, variasi buah yang beraneka ragam, dan yang paling penting dengan mengonsumsi buah lokal kita juga ikut menyejahterakan petani lokal.


Tapi ternyata berbagai upaya ini masih belum mempan untuk sebagian masyarakat Indonesia. Kurangnya kesadaran masyarakat Indonesia tentang gizi seimbang, karena kebanyakan dari mereka menganggap,
❌ "asal banyak makan nasi saja sudah sehat"
adapun masyarakat kalangan atas yang lebih mudah mendapatkan buah impor di swalayan.
terbiasa membeli buah impor
Untuk masyarakat kalangan menengah sampai bawah, atau daerah yang sulit buah menganggap,
buah itu mahal
Padahal mahal itu kan relatif, kenapa membeli rokok mampu tapi untuk membiasakan konsumsi buah tidak bisa? Banyak kok buah lokal yang harganya terjangkau, contohnya pisang.

Menurut data dari www.fruit-indonesia.com, buah pisang adalah buah yang paling banyak diproduksi di indonesia

Buah pisang lebih mudah di jumpai seperti di pasar maupun di supermarket. harga pisang masih bisa di jangkau semua kalangan. Kandungan Gizinya pun sangat tinggi tak kalah dengan buah yang lebih mahal darinya.


Buah pisang tumbuh subur di negara tropis. Mungkin ini salah satu kebesaran tuhan yang menciptakan buah sesuai daerah dan fungsinya di tempat itu sendiri. Jadi kenapa kita harus tergoda untuk membeli buah impor? 
Sebagai warga negara yang cerdas saya lebih memilih buah lokal produksi dalam negeri.

membeli buah-buahan lokal produksi dalam negeri
☑ membiasakan konsumsi buah dan sayur setiap hari.

Buah pisang termasuk buah favorite saya. tapi mendapatkan buah pisang tidak semudah jaman dulu, asal petik sendiri dari hasil panen menanam atau beli dipasar. beda dulu beda sekarang, dulu tanah merah yang masih berhektar-hektar biasa dimanfaatkan untuk berkebun termasuk menanam pohon pisang. sudah 20 tahun lebih berlalu kini usia saya 25 tahun, Kampung bantargebang sudah bukan hutan kebon lagi. Hampir dari semua lahan perkebunan berubah menjadi pabrik, perumahan, pusat perbelanjaan, kontrakan, ruko. Sulit bagi saya menemukan kebon untuk sekedar berteduh apalagi menanam pohon pisang. 





untuk memenuhi kebutuhan buah harian, yang sudah tidak lagi memungkinkan untuk berkebun (baca: lebih praktis) keluarga akhirnya membeli buah pisang di toko buah atau swalayan. buah pisang masih tetap bisa saya temui dengan mudah, bahkan penampilannya pun lebih mulus dan kekinian dan yang lebih penting harganya terjangkau, kalo beli buah Pisang pasti Sunpride. Kalian pasti Sudah tidak asing lagi dengan Pisang Cavendish atau yang lebih dikenal dengan Pisang Sunpride. 

Eits, jangan salah paham dulu men'cap pisang mulus ini buah impor. Mungkin karena pisang sunpride lebih menggoda penampilanya dibanding pisang lainnya, sedikit yang tahu kalo ternyata pisang Cavendish sunpride ini berasal dari Indonesia. Ternyata proses pembibitannya dikelola langsung oleh petani kita sendiri,  loh.


Yuk, Lebih kenal dengan Pisang Sunpride



Pisang Cavendish sunpride di produksi oleh PT. Sewu Segar Nusantara yang berlokasi di jl. Telesonic dalam (jl. Raya gatot subroto km. 8) Tangerang, Banten 15810 merupakan bagian dari Gunung Sewu group. Pisang Sunpride ditanam dikebun milik Group Gunung Sewu yang ada di Lampung. PT. SSN sendiri mempunyai 3 brand yang memiliki target pasar yang berbeda yakni,

  • Sweety untuk medium market di wholesaler
  • Sunfresh untuk wide market yang penjualannya secara grosir atau masal
  • Sunpride yang ditargetkan dari modern market, toko buah, hypermart, supermarket, convenience store. 

beberapa varian Pisang Cavendish sunpride yang dijual dipasaran,

  • cluster, Cavendish cluster terdiri dari 3-8 fingers, 
  • finger, Cavendish cluster terdiri dari 3-8 fingers
  • single sedangkan Cavendish single hanya ada satu finger yang di kemas dalam plastik khusus.
Kita bisa memilih varian nya sesuai kebutuhan. Misalnya yang single cocok untuk ngemil dimanapun kita berada tanpa repot (biasanya di mini market ada) yang cluster untuk stock buah harian keluarga ๐Ÿ˜˜

Kandungan Pisang Cavendish Sunpride


Buah pisang sangat baik bagi kesehatan, pisang mengandung vitamin, mineral, yang dibutuhkan oleh tubuh. Kandungan gizi yang bisa kita dapatkan dari buah Pisang Sunpride yakni,
Rendah kalori. Recommend untuk program diet.
Cepat kenyang tanpa khawatir gemuk
☑ secara alami bebas lemak dan kolestrol
Tinggi kalium
Tinggi vit. C yang baik untuk daya tahan tubuh
Sumber vitamin B6. Vit B6 baik untuk pembentukan sel baru
Mengandung sumber zat mangan. Zat ini penting untuk kesehatan tulang dan metabolisme tubuh
Mengandung serat yang menyehatkan sistem pencernaan
Mengandung sejumlah asam amino yang baik untuk tubuh
☑ Merupakan sumber energi karena mengandung karbohidrat,
Mengobati penyakit pencernaan dan menghaluskan kulit. dagingnya yang halus/empuk, membuat buah pisang mudah dicerna. Ketika penyakit yang disebabkan virus atau bakteri seperti gangguan pencernaan, pisang dapat menjadi cara penyembuhan menarik untuk memasukkan beberapa nutrisi penting tanpa mengganggu perut.
☑ Buah ini baik untuk MP- ASI dan selalu menjadi pilihan ibu ibu untuk anak mereka.

Pisang Cavendish Sunpride selalu menjadi unggulan pisang berkualitas international, sehingga bisa dikenal luas masyarakat Indonesia. Berkat kulitnya yang mulus dengan full volume (royal taste)  membuat ciri khas istimewa yang dimiliki pisang sunpride.


Tahukah kamu?  Kulit pisang sunpride yang mulus, dikarenakan perawatannya yang maksimal. Mulai dari pembibitan sampai pengemasanya.
Nah, gambar dibawah ini adalah cuplikan "Rahasia di balik mulusnya pisang sunpride"
Kita boleh bangga sekarang karena pisang cavendish sunpride ini adalah salah satu buah lokal asli produksi milik Indonesia,  yeay ๐Ÿ‘

#PisangPastiSunpride

Selain buah pisang PT. Sewu Segar Nusantara juga memproduksi Buah-buahan lokal lainnya seperti, Buah Naga, Guava Crystal, Jeruk Baby, Mangga chokanan, Melon, Nanas Honi, Pepaya California dan beberapa buah Mancanegara.


Berbagai penghargaan telah diraih PT.SSN Salah satunya penghargaan Rising Global Stars 2017 yang diberikan majalah Forbes untuk Perusahaan yang dinilai berhasil menciptakan, memperkenalkan dan memasarkan merek lokal sehingga mampu menembus pasar international.  ๐Ÿ™Œ๐Ÿ‘


Menjadi Ratu di negeri sendiri- Di Indonesia sendiri pisang candevish sunpride banyak dipilih masyarakat sebagai buah tangan, mp-asi, sajian acara formal atau untuk menu harian buah. Bangganya produksi dari anak bangsa telah menjadi ratu di negerinya sendiri. Buah-buahan lokal produksi PT. SSN ini adalah salah satu bukti keberhasilan anak bangsa memaksimalkan Sumber daya alam Indonesia sampai ke tingkat internasional.

Sedikit yang kita lakukan dengan membeli buah lokal seperti pisang sunpride, bernilai besar dampaknya karena dengan membeli buah-buahan lokal produksi negeri sendiri kita ikut,
๐Ÿ’ž Menunjukan rasa cinta terhadap tanah air.
๐Ÿ’ช membangun masyarakat sehat, cerdas dan sejahtera dengan biasa mengonsumsi buah, sayur lokal setiap hari
๐Ÿ† Menjaga nama baik bangsa dimata internasional
๐Ÿ’ต Meningkatkan pendapatan negara
๐Ÿ‘ท Meningkatkan lapangan pekerjaan. Semakin banyak kita menggunakan produk dalam negeri semakin luas lapangan pekerjaan yang ada di Indonesia. dengan begitu angka pengangguran akan berkurang
๐Ÿ‘ฌ Meningkatkan kesajehtraan masyarakat indonesia. Terutama petani dan buruh.
๐Ÿ‘ Meningkatkan kualitas produksi. Produsen akan berpikir untuk meningkatkan kualitas produksi agar nilai jual tinggi. (Tidak murahan dimata dunia)
๐Ÿ“‰ Mengurangi tingkat kemiskinan dan kriminalitas
๐Ÿ“ˆ Meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara
๐Ÿ’น Memperbanyak jumlah investasi negara
๐Ÿข Bertambah besar sekala usaha dalam negeri
๐Ÿ’ก Memperbaiki Sumber daya manusia negara indonesia
✅ Memanfaatkan Sumber daya alam bagi kehidupan akan maksimal
✅Memperluas pasar produk indonesia
๐ŸŒ Dapat mempererat hubungan internasional.

Saya sendiri biasa membeli pisang sunpride di pasar atau toko buah. Karena ada rasa bahagia tersendiri jika membeli langsung kepada pedagang lokal. Seperti memilih Pisang pasti Sunpride asli brand milik Indonesia.



" Mencintai produk lokal itu sama dengan mencintai merah putih, mencintai bngsa Indonesia, mencintai negeri ini, mencintai petani". Menteri pertanian, bpk. Amran sulaiman


"Saya bangga mengonsumsi buah lokal kualitas international. Buah Pisang pasti sunpride " 


Yuk, biasakan makan buah setiap hari! untuk Indonesia yang lebih baik, cerdas, sehat dan sejahtera. Sudahkah kamu makan buah hari ini? 


-------------------------------------------------------------



#Pisang pasti Sunpride
#ayoMakanBuahNusantara

Sumber refrensi
https://m.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20160526032604-262-133498/konsumsi-buah-indonesia-paling-rendah-se-asia/
Www.sunpride.co.id

Photo ilustrasi
Dok. Pribadi
Www.fruits-indonesia.com
https://m.dream.co.id/culinary/menakjubkan-yang-terjadi-jika-makan-2-buah-pisang-setiap-hari-1704073.html
Www.pixabay.com
http://www.varia.id/2015/03/18/mayoritas-orang-indonesia-tak-makan-sayur-dan-buah/




Saturday, August 26, 2017

Seperti Asing di Kampung Halaman sendiri


Bantargebang oh bantargebang,
dirimu beda semenjak aku tinggalkan.
Enam tahun yang lalu saya pindah dan menetap di Indramayu. Sebuah kabupaten yang hampir semuanya adalah hamparan ladang sawah sejauh mata mandang.

Sempat saya tidak menyukainya karena saya merindukanmu, oh bantargebang ..

Tapi setiap saya pulang menjengukmu,
Hati ku sangat sakit, sangat sedih..

Dirimu beda, terhitung saat usiaku 5 tahun dan kini aku berusia 25 tahun.

Bantargebang oh bantargebang,
Dulu setiap pagi saya masih bisa menggoes sepeda roda tiga di jalanan depan rumah, berbarengan dengan sapi yang dipakai untuk membawa bambu. Berteriak memanggil sapi dan mengikutinya dari belakang. Sama seperti saat bocah kampung berkumpul mengikuti ondel-ondel yang keliling kampung.

Saat memulai hari pertama bekerja,
jam 6 pagi pun jalanan sudah macet seperti di jakarta. Setiap menjelang magrib, perempatan jalan dekat rumah macet seperti ada hiburan rakyat.

Jalanan yang semula saya lihat luas dan berbahaya untuk menyebrang, karena kendaraan waktu itu masih cukup langka,
kini mengapa jalanan terlihat kecil
Sempit sekali, dengan bertenggernya para kaki lima, toko toko, warung.
rumah tetangga yang saya kenal mulai bergeser mundur berada di dalam gang, bukan di pinggir jalan lagi.


Ketika sore saya biasa main dibelakang rumah,
kami berkebun, membakar sampah, manjat pohon kersem, ngerujak, main layangan, mengambil sarang burung di atas genteng, makan buah kecapi, main kasti, bulu tangkis.
Tapi, sekarang saya lihat halaman yang biasa menjadi tempat bermain sudah menjadi jalan buntu sekaligus tempat pembuangan sampah tak terurus.

Setiap pekan bapak mengajak memancing di persawaan batas kecamatan Padurenan,
tapi kini yang dilihat persawahan itu sudah menjadi akses jalan perumahan Vida sisanya di biarkan terbengkalai menjadi lahan kosong dan semak belukar, bukan padi.
Setiap jalan yang saya telusuri, yang terlihat hanya pabrik, perumahan, kontrakan, mobil berat, ruko, swalayan, gedung.

Cuacanya panas dan yang paling parah polusi. dimana masker dan helm adalah benda wajib yang harus dipakai saat berkendara di kawasan bantargebang dan sekitarnya.


Apakah aku masih bisa melihat kebon disini?
Oh, ya saya menemukannya!
Tapi itu lahan kosong mirip kebon yang ditumbuhi semak liar, bukan pohon kecapi maupun rambutan. Setiap lahan itu selalu bertuliskan "tanah ini dijual"

Lalu aku teringat suatu hal,

Dulu bapak pun pernah bercerita, ketika ia kecil ia masih bisa melihat elang yang biasa memburu pitik peliharannya. dan saya selalu bertanya tanya "elang asli itu sebesar apa?"
atau suara kereta di Bekasi kota yang masih bisa di dengar jika larut malam.


Bapak andai kau lihat sekarang bantargebangmu,
Bukan elang yang biasa dulu kau lihat di langit. Tapi helikopter dan pesawat yang lalu lalang.
Kau tahu Pesawat yang ku lihat di bantargebang  itu terlihat sangat dekat.



Hai, bantargebang apa kabarmu?
Maafkan aku karena tidak bisa bertahan lama denganmu, 
Maafkan aku karena tidak bisa mempertahankan mu, 

Maafkan pribumi yang menghianatimu karena sudah mulai bosan mengolah tanahmu menjadi persawahan dan lebih memilih menjual nya untuk pabrik asing.. 

Maafkan pribumi yang memilih gaya hidup kekinian dengan menjadikan kebon mereka sebagai kontrakan.. 

Oh, bantargebang kini kau dijajah manusia2 rakus, 

Apa kau merindukan aku, seperti aku merindukanmu?

Kini aku mulai jatuh hati oleh tanah Indramayu, apa kamu marah?

Oh, bantargebang
Bagaimana jika aku melihatmu pada 20 tahun kemudian. Aku tidak yakin aku bisa mengenalimu...

Apakah benar, masa kecil ku yang sangat indah ada disana?



Bella agmia


Saturday, April 29, 2017

Setiap Anak Mempunyai Bakat Istimewa Dengan Caranya Sendiri


akhdan alfath baihaqi

Sejak usia dua tahun periode gold nya, akhdan sudah saya kenalkan dengan permainan yang mengasah otak/memmori seperti puzzle, tebak-tebakan, persamaan gambar, cocok bentuk, Meskipun di usia 2 tahun itu masih acak adul cara maininnya, hehe. di usia 3 tahun saya membelikan mainan lego pertamanya. harganya 50.000 rupiah untuk 1tas kecil isi -+ 30an, sengaja saya belikan lego ukuran besar, kalo yang kecil seperti lego iklan di tv mahal takut tertelan. karena udah tau permainan lego, akhdan antusias sekali dan anteng seharian main lego baru. sampai sekarang ga ada bosan nya, tiada hari tanpa main lego ๐Ÿ˜Š saya berpikir untuk membelikan lagi 1 tas lego. 

di toko mainan saya melihat 1 tas besar lego isi 100 saya ingin tahu harga pasarannya, ternyata harganya 90rb. "ah mahal ya, mungkin lain kali saja beli nya". [apaaah, ibu ke sini cuma mau tau harga  pasarannya sajah?!##&8 ??!' # dasar emak2  pelit  irit] ๐Ÿ˜‚
selang beberapa hari tidak lama dari pristiwa cek harga pasaran ๐Ÿ˜œ, waktu itu saya sedang main ke rumah ortu di bekasi, saya melihat lego dengan mrek sama seperti akhdan punya, 1 tas besar isi 100 hanya 57000. harga beda jauh sekali, mumpung murah dan stock tinggal 1 saya langsung take out! #benerkan irit

akhdan alfath baihaqi

ketika jam belajar dimulai, saya ingin mengajarinya membuat diary dalam bentuk gambar. sebenarnya kegiatan jam diary ini mau saya masukan ke dalam list kurikulum sekolah sekolahan kita (aku sering main sekolah2an dimana aku guru nya akhdan muridnya atau sebaliknya. (sengaja menerap kan jam diary agar anak lebih dekat dengan orangtuanya dan berharap ketika besar nanti ia lebih terbuka). karena sejak kecil saya suka menggambar, saya mengajari anak saya beberapa teknik mewarnai yang mudah, berharap bakat turunan ini menurun kepadanya #eeaaa.

tapi sepertinya ia kurang berminat pada menggambar/mewarnai,
"mamah aja yang gambar, gambar akhdan jelek" atau
"mamah aja yang warnain, kalo akdan warnain gambar power rangger nya jadi berantakan akh".
okey, saya berusaha memotivasi nya agar menyukai menggambar, seperti...
 "gak apa-apa oret oretan juga namanya kan belajar, mamah waktu kecil juga begitu kaya akhdan oret oretan, tapi nanti kalo rajin belajarnya jadi pinter".
alhasil yang terjadi, dia asal mewarnai saja, gak sepenuh hati.
"qo berantakan [lebih oret oret dari yang pertama], pelan-pelan mewarnainya"
"biarin mah jelek juga, kan masih kecil akhdannya"
loh qo jadi kaya begini, apakah saya tadi salah ngomong??!#$@%&*๐Ÿ˜ฅ

beberapa gambarnya mulai kelihatan bentuknya, pastinya saya sangat bangga, tapi ga mau di warnai katanya. mungkin takut memperkeruh kualitas gambarnya seperti kemarin, kemarin๐Ÿ˜

gambar akhdan


gambar akhdan


akhdan alfath baihaqi

***

suatu hari akhdan ikut berenang bersama tante, uwa nya ketika pulang ia bercerita seru sekali sampai waktu belajar tiba,
"ayo cerita hari ini habis ngapain aja, tapi kali ini mamah pingin sesuatu yg beda. buat sebuah diary dalam bentuk gambar" sambil mencontohkan diary versi emaknya yang seharian ngurusin rumah๐Ÿ˜‚ (hampir mirip sebuah komik sih).
"mah akhdan ga bisa,"
sedikit maksa membujuk akhdan agar mau menggambar (ini mah emaknya yang hobi gambar apa anaknya ๐Ÿ˜œ) akhirnya akhdan kabur dari kelasnya ๐Ÿ˜‚  #bosan ia ambil karung legonya.
hanya beberapa menit ia membuat sesuatu, kaget bukan main saya ia bercerita lewat kreasi legonya. lengkap dengan motor ia di bonceng, kolam renang, sampe semua sepupu nya ia buat XD

agmiabella.blogspot.com
gambar ilustrasi versi akhdan

"mah, ini akhdan boncengan sama uwa, terus di kolam renang ada perosotan, di sebelah sini a yadi di sebelah sini a arya, tia sama aji" bangganya denger ceritanya sambil utak atik lego, meraktekin reka adegan sampe detail banget, di mulai dari rumah uwa nya naik motor, lurus, belok kiri, lewat rel kereta api (di buatin juga kereta api nya tuh) sampe waterpark deh.

selain ga ada bosennya main puzzel, nih anak jadi jago banget main lego. seperti 'membuat sesuatu' dengan versi nya sendiri. yang membuat saya kagum kreasi buatannya akhdan itu simple, tapi jelas bentuknya. ini dia beberapa contohnya,




















Edisi alien













itu belum seberapa masih ada lagi kreasi lainya yang ga kehitung seperti motor, helikopter, orang orangan, kereta api, robot, laba-laba, kepiting, pesawat tempur, kapal laut dan lain-lain yang belum saya potret, hehe. saya berpikir mungkin ia lebih condong ke arah pembangunan seperti arsitek atau insinyur๐Ÿ˜Š  amiinn

kadang tanpa sadar kita sebagai orangtua terlalu memaksakan keinginan kita kepada anak (berharap inilah yang terbaik) ia harus seperti ini, harus seperti itu, kasih kusrsus bahasa asing, les musik, sekolah bola, catur, padahal bisa saja si buah hati tidak terlalu berminat atau mempunyai talent nya sendiri yang belum kita sadari.


jadi parents, biarlah anak mengikuti kata hati nya sendiri, biarkan ia bebas mengekspresikan permainannya. sebagai orangtua kita cukup memantaunya, mengingatkan tanpa membatasi dunia nya karena kebaikan yang kita berikan sejak kecil akan terlihat hasilnya ketika ia dewasa nanti.

Bagaimana dengan cerita buah hati bunda, hari ini?


Semoga Bermanfaat!