Saturday, May 12, 2018

Mengulurkan Bantuan Untuk Saudara yatim ku di Negeri Syam

Saudara yatim ku di Negeri Syam
foto: unicef.org

Apa yang terlintas dipikiran kalian jika mendengar yatim dan piatu? 
Seorang anak yang ditinggal wafat ayahnya, sedangkan piatu anak yang ibunya sudah meninggal. dan yatim piatu, adalah anak yang kedua orangtuanya sudah meninggal dunia. anak yang kurang mendapat cukup nafkah, anak yang kurang mendapat kasih sayang dari orangtua yang utuh, anak yang harus disayangi, anak yang di istimewakan dalam agama.

Mengapa anak yatim piatu lebih diutamakan?
Menyantuni anak yatim bukan hanya dari segi harta saja, namun beberapa aspek kebutuhan itu sendiri, seperti kasih sayang orangtua, perhatian penuh dari kedua orangtua, sosok laki-laki yang menjadi panutannya (ayahnya), seorang ibu sebagai tempat berkeluh kesahnya. belum lagi tekanan yang dihadapi seorang anak kecil jika tidak memiliki orangtua yang utuh.

Lalu apa lagi?
mengasihi anak yatim, menjaga perasaan anak yatim, doa anak yatim di ijabah Allah, memberi makan, pakaian, uang. apakah sudah cukup untuk anak yatim? lalu bagaimana memberi kasih sayang dan perhatian kepada anak yatim, sudahkah kita lakukan? 
Seperti memeliharanya. 
ini yang paling jarang saya temui. mereka biasanya beramal pada anak yatim piatu pada saat-saat tertentu. saya merasakan sendiri bahwa memang banyak orang yang sadar untuk bersodakoh kepada anak yatim, Tapi jarang ada orang yang mau memelihara anak yatim atau yatim piatu. 

sudahkah kita tengok tetangga yatim kita? sudahkah kita memelihara anak-anak yatim piatu di sekitar kita? sudahkah kita menolong saudara yatim kita di negeri jauh?

Islam sangat mengistimewakan anak yatim atau yatim piatu, dalam keadaan kaya maupun miskin. bahkan di dalam Alquran tertulis sebanyak 22 ayat tentang anak yatim, antara lain: surah al-Maun ayat 2, al-Isra ayat 34, al-Fajr ayat 17, ad-Duha ayat 6 dan 9, al-An'an ayat 152, al-Insan ayat 8, al-Balad ayat 15, al-Kahfi ayat 82, al-Baqarah ayat 83, 177, 215, dan 220, an-Nisa ayat 2,3,6,8,10,36 dan 127, al-Anfal ayat 41 dan al-Hasyr ayat 7.

YATIM PIATU DARI PARA MUJAHIDIN
Jika memdengar kata yatim piatu yang ada dipikiran saya adalah anak-anak yang berada di negara konflik seperti Suriah, dan Palestina. meski tidak bisa menengok mereka, media sering meliput keadan saudara muslim kita di negeri syam, negeri yang sedang menghadapi konfik yang tak kunjung usai. Bahkan saya sendiri tidak kuasa membaca kabar tentang keadaan anak-anak di negeri tersebut. Betapa sedih hati ini jika kita melihat wajah anak-anak yang masih kecil harus melewati penderitaan yang luar bisa selama perang. mereka ketakutan, kelaparan, menjerit dan menagis mencari ibu bapaknya. nasib saudara kita di Suriah dan Palestina benar-benar memilukan. maka dari itu sudah kewajiban kita berbondong-bondong memberikan pertolongan. karena mereka adalah saudara kita yang berada di negeri nan jauh.

Mengapa kita hanya bisa menonton tanpa melakukan apa-apa?
Mengapa kita hanya bisa mengasihani tanpa berbuat?
Berikanlah apa yang masih bisa kita lakukan. menolong bisa dengan berbagai cara,

Doa Bersama. Seluruh penjuru negeri melakukan doa bersama secara massal seperti melalui majelis taklim, sholat berjamaah, gerakan dalam bentuk organisasi maupun individu.
Shalat subuh berjamaah selayaknya Shalat jumat. Doa bersama bisa juga di gelar saat sholat subuh berjamaah. maka akan semakin ramai orang yang datang untuk sholat subuh berjamaah.
Dukungan penuh dari dalam negeri. Bantuan dalam kelompok rasanya belum cukup jika tanpa dukungan negara. Negara harus mendukung penuh untuk membantu saudara kita disana. seperti negara yang menjadi salah satu perhatian saya yang aktif mengulurkan tangannya adalah Turki, dan masih banyak lagi tentunya.
Menjadi relawan. Kamu bisa menjadi relawan untuk mereka. apalagi seperti dokter sangat dibutuhkan disana.
Menjadi donatur tetap. Beramal tidak hanya sekali dua kali saja di waktu tertentu. Tapi ikut memelihara mereka dengan menjadi donatur tetap.

Pada tanggal 8 Mei 2018 saya menghadiri Blogger Gathering RAMADHAN SPESIAL DI 25 TAHUN MEMBENTANG KEBAIKAN yang diselenggarakan oleh Dompet Dhuafa. dari acara tersebut mengingatkan saya tentang saudara yatim piatu kita di negeri syam.

saat ini DOMPET DHUAFA sedang merespon dinamika yang terjadi di Suriah dan sekitarnya. Dompet Dhuafa mengirim tim bersama dengan media untuk sama-sama mereview dinamika yang sudah digulirkan Dompet Dhuafa di lapangan, sekaligus melihat kondisi terkini di wilayah-wilayah konflik, baik jantung kota konflik, ibukota negara, maupun di pengungsian yang mana masyarakat meninggalkan tempat tinggal dan rutinitasnya. untuk kasus Palestina dan Somalia menjadi fase regular, lantaran dinamika konflik masih terus berjalan sepanjang waktu. maka Dompet Dhuafa membangun jaringan permanen untuk memberikan bantuan, baik bersifat darurat maupun pemulihan. sehingga ketergantungan mereka terhadap pihak lain menjadi lebih kecil.

Dompet Dhuafa adalah lembaga nirlaba milik masyarakat Indonesia yang berkhidmat mengangkat harkat sosial kemanusiaan kaum dhuafa dengan dana ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah, Wakaf) serta dana lainnya yang halal dan legal, dari perorangan, kelompok, perusahaan/lembaga). Selama 25 tahun, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR.

Narasumber: M Syafii El-Banatanie (Direktur Dompet Dhuafa Pendidikan), dr. Reza Romadhoni (Dokter dari LKC Dompet Dhuafa), Ihsan Tarore, Bpk. Urip Budiarto (GM Resources Mobilitation Dompet Dhuafa) RMC : Ahmad Faqih, Moderator: Diani Pratiwi

Melihat respon-respon kemanusiaan menjadi kinerja Dompet Dhuafa terus bergerak dengan mandat-mandat kemanusiaan. 25 tahun membentang kebaikan sebagai fokus utama pada kemiskinan yang terjadi di negeri maupun luar negeri. banyak sekali yang sudah dilakukan dalam proyeksi untuk menangani kemiskinan baik pelayanan, pengembangan, maupun pemberdayaan masyarakat miskin, dan Alhamdulilah sudah banyak yang berubah menjadi jauh lebih mandiri maupun mengelola dinamikan kehidupan. seperti konfik kemanusiaan tentang Rohingya. sampai hari ini Dompet Dhuafa masih konsisten mengelola dan terlibat dalam merespon tragedi kemanusiaan yang terjadi di Rohingya.

yang menarik saat acara RAMADHAN SPESIAL DI 25 TAHUN MEMBENTANG KEBAIKAN Dompet Dhuafa melahirkan platform donasi yang bernama bawaberkah.org bawaberkah dikelola oleh Dompet Dhuafa kelebihan dari platform crowdfunding ini juga bisa dimanfaatkan oleh yayasan lain atau individu yang ingin melakukan aktifitas penggalangan dana. Dengan adanya platform seperti ini akan semakin Memudahkan kita untuk berbagi kepada mereka yang membutuhkan.

bawaberkah.org
Sebelum kamu melakukan donasi kamu harus Daftar dahulu di website bawaberkah.org. lihat cara berdonasi di bawaberkah di sini. info lebih lanjut;
Facebook:   bawaberkah.org
Twitter:      @bawaberkahorg
Instagram: @bawaberkahorg

Mengapa bawa berkah?
✔️ Transparan
✔️ Jangkauan Nasional
✔️ Dipercaya profesional
✔️ Profesional

Selain itu Dompet Dhuafa turut serta mendukung produk pemberdayaan lokal. Dompet Dhuafa juga ikut berpartisipasi dalam kemandirian ekonomi umat dengan mendukung prodak pemberdayaan. contohnya produk ikan asin yang di dapat dari Riau, aneka kopi lokal seperti Kopi Gayo Aceh, Kopi Kemloko dari Temanggung, Kopi Sulawesi. produk lokal ini adalah dari kita dan untuk kita, yang saya dapatakan di Blogger Gathering bersama Dompet Dhuafa.



Produk lokal de fresh
Saudaraku, Ramadhan tinggal menghitung hari saja. di bulan yang penuh berkah ini semua muslim di penjuru dunia menyambut penuh suka cita. tetapi ada sebagian dari kita yang tidak bisa merayakan bulan ramadhan ini dengan kegembiraan. jangankan menikmati aneka masakan, jalan-jalan, kumpul berbuka bersama keluarga, untuk mereka di negeri sana sangat tidak mungkin melakukan itu semua. mereka hidup dalam teror, puasa sudah hal yang biasa mereka lakukan seperti hari-hari biasanya. kita yang masih bisa menikmati itu semua, sudah sewajibnya berbagi kepada mereka yang membutuhkan uluran tangan dari berbagai dibelahan dunia. karena apa yang telah kita berikan akan sangat berarti untuk mereka. 

saya yakin mereka para syuhada tidak mati melainkan tetap hidup kekal di dalam syurga allah, mereka tidak kalah dalam dunia melainkan jaminan kemenangan di akhirat.

SELAMAT MENYAMBUT BULAN KEMENANGAN DENGAN BERBAGI KEBERKAHAN



7 comments:

  1. Terkadang kita selalu merasakan kekurangan dalam hidup, padahal masih banya orang diluar sana yang hidupnya jauh lebih kekurangan dari kita. Itulah manusia tidak pernah merasa puas dalam hidupnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener bunda. 😭 kalo kaya gitu perbanyak liat org yg kondisinya dibawah kita ya, biar byk bersyukur

      Delete
  2. Liat gbr paling atasnya, lgs ga tega :( . Kebayang anakku yg juga msh kecil.. Bbrp kali aku juga kirim zakat dan infaq melalui dompet dhuafa. Termasuk yg aku percaya sih bdn amal ini.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lembaga zakat yg aku kenal paling lama berkiprah pun Dompet dhuafa

      Delete
  3. eh siapa tuh ada yang ikutan foto sambil mamam kripiknya DD hehe..salam manis selaluuu

    ReplyDelete
  4. Saudara yang kurang beruntung bisa merasakan kasih sayang dengan berbagi bersama kebahagian hingga hilang penderitaan

    ReplyDelete